travelester

Tournament antar angkatan G-Fors Cup 2013 telah usai, lebih tepatnya kita yang telah mengakhirinya. Salah satu finalis tahun lalu, angkatan 2008 harus kembali menelan pil pahit pada babak semi final melawan team debutan baru angkatan 2012 dalam drama adu pinalti. Kita kalah 5-4 setelah sebelumnya hanya bermain imbang 0-0 pada waktu normal. Kemenangan pada laga pertama 8-1 sedikit membuat kita meremehkan tim lawan.     Menguasai jalannya pertandingan lebih dari 60%  dengan sejumlah peluang yang banyak tercipta tidak mampu kita manfaatkan menjadi sebuah goal. Bahkan beberapa pemain banyak terihat kelelahan dan kurang fokus. Tidak kurang dari 6 peluang matang mampu kita ciptakan dibabak pertama. Sedangkan angkatan 2012 hanya memanfaatkan serangan-serangan balik yang langsung menuju target man . Pada babak kedua pun pertandingan tidak jauh berubah, kita masih tetap menguasai pertandingan namun sekali lagi kita belum bisa memanfaatkan peluang tersebut dengan baik...

Green Care Academy (GCA), sebuah organisasi anyar yang berada di Fakultas Kehutanan UGM ini awalnya bernama Green Care Community (GCC) yang digagas oleh Kadept POLAH Kabinet Vote Earth pada tahun 2009 lalu. Awalnya GCC merupakan sebuah komunitas yang dibentuk untuk orang-orang yang peduli terhadap lingkungan, maklum lah anak kehutanan terlalu fanatik dengan yang namanya lingkungan. Walaupun lingkungan disekitarnya juga gak jauh-jauh amat bedanya (sama-sama kotor juga). Namun pada kenyaataan dilapangan komunitas ini kurang berjalan dengan baik, hanya beberapa event saja yang dapat terlaksana dengan baik. Kemudian muncullah ide untuk pembantukkan team futsal kehutanan dengan nama Green Care, lebih komplitnya Green Care Futsal (GCF). Team ini berhasil terbentuk pertengahan 2009,  waktu itu Kadept POLAHnya mas Rifai Zainudin (THH 06) dan aktor dibalik terbentuknya GCF dikomandani oleh Moh Arief W (BDH 05). Seiring berjalannya waktu, dengan prestasi-prestasi yang diraih, GCF pun m...

"sebuah gambar yang selalu menghadirkan kerinduan"       Satu tahun bekerja bersama kalian semua merupakan sebuah pengalaman yang sangat berharga bagi saya. Susah, sedih, senang, gembira, bahagia, capek kita rasakan bersama. Sekitar 365 hari yang lalu kita mengukuhkan janji bahwa kita siap mengemban sebuah amanah yang sangat berat, itu bukan waktu yang singkat. Semangat yang membara di awal tahun 2011, dan kita yakin tahun ini adalah tahun kita bersama. Kita siap mengulang kesuksesan-kesuksesan kita dimasa lampau. Evergreen… Kami dataaang….      Namun ternyata, setahun bekerja memeras otak dan bercucuran keringat, saya rasa belum cukup bagi kita untuk berkontribusi pada Kehutanan, itu masih terlalu singkat. Masih banyak kekurangan yang kita perbuat, hingga diakhir tahun kita semua harus menerima kenyataan yang cukup pahit dengan ditolaknya Laporan Pertanggungjawaban LEM pada Sidang Umum (SU KM FKT). Namun, perjuangan tidak akan berhenti disini kaw...

GCF A Yudhi, Rasto, Arief P, Asis A, Doni W, Yudha, Galit Dedi, Ardian, Budi, Arief B, Teguh        Ajang futsal antar fakultas paling bergengsi se-UGM kembali bergulir, kali ini ajang yang biasanya bernama PORMAGAMA kini berganti menjadi PORSENIGAMA. Namun, perubahan nama ini tidak mengubah atmosphere yang terjadi. Tahun lalu merupakan tahun bagi tim GCF Kehutanan yang mampu membungkam tim kuat dari teknik. Membawa beban tanggung jawab sebagai juara bertahan di UGM membuat rekan-rekan yang tergabung dalam tim GCF A memiliki motivasi yang berlipat untuk dapat mempertahankan gelar juara ditahun ini.         Membungkam tim Peternakan B dengan skor 5-0 pada laga awal, selanjutnya MIPA A dengan 5-1, Peternakan A dengan adu penalty secara coin tos, 3-2 (1-1) dan kembali bertemu musuh bebuyutan Teknik A pada laga final yang harus disembunyikan dan tanpa supporter. Akhirnya tim GCF Kehutanan mampu meraih kembali juara 1 dan b...

Lama rasanya tidak kembali berscumbu dengan alam pegunungan, setelah terakhir kali mencicipi ganasnya puncak mahameru di pertengahan september lalu. Ya, sekitar 3 bulan bergulat dengan akademik dan birokrasi di kampus saya memutuskan untuk melakukan pendakian ke salah satu gunung yang cukup terkenal di kalangan pendaki. Gunung Gede-Pangrango. Gunung ini terletak di 3 kabupaten berbeda yaitu bogor, cianjur dan sukabumi. Booking online ( http://www.booking.gedepangrango.org/ ) saya lakukan 1 bulan sebelum pendakian dengan tujuan agar teman-teman dapat melakukan persiapan yang matang. Dari awalnya pendakian akan dilakukan max 10 orang, namun hingga H-10 hanya tinggal 4 orang yang akan melakukan pendakian ini, yaitu saya sendiri, anjar, manan dan wahyu. “Menyusuri Kembali Jejak Sang Idola” judul ini saya angkat dengan maksud dalam perjalanan kali ini kita dapat mengenang alm. Soe-Hok-Gie dan alm Norman Edwin yang merupakan sosok idola bagi saya. Kedua orang itu dulunya sering melaku...

     Pendakian terbanyak di bulan ramadhan 2010, gunung merbabu. Sebanyak total 26 orang ikut memeriahkan pendakian ini. Seperti biasa kita kumpul dan check perlengkapan pada sore hari dikampus kehutanan UGM. Perjalanan kita mulai pada pukul 16.00 wib menuju base camp gunung merbabu di daerah kopeng. Pada saat maghrib kita sempatkan untuk berbuka puasa di daerah muntilan, kab.magelang. selanjutnya perjalanan dilanjutkan kembali. Di perjalanan rombongan sempat terbagi 2 rombongan, 1 rombongan melewati kota magelang dan yang 1 rombongan lagi melewati daerah keteb pass. Namun dapat kembali berkumpul lagi di pertigaan kopeng.              Sesampainya di base camp pendakian gunung merbabu kita melakukan registrasi peserta dengan membayar retribusi. Selanjutnya diadakan briefing sebentar yang menerangkan bahwa rombongan akan dibagi ke 2 kelompok karena jumlah pendaki yang cukup banyak. Rombongan pertama berangkat te...

           Pelaksanaan PUPHL tahun ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kali ini kita diwajibkan untuk magang di KPH Randublatung. 12 kelompok akan disebar dan diwajibkan untuk magang di 12 RPH di Randublatung selama 12 hari lamanya. Kebingaungan dan kekhawatiran merasuki otak dari 90 peserta PU PHL 2011 gelombang I. Akan seperti apa teknis disana? Mau ngapain disana? Dan seperti apa tempat tinggal mereka?             14 Juli 2011, berangkat pagi pukul 08.00 wib dari fakultas kehutanan dengan membawa sejumlah barang yang dipersiapkan untuk merantau selama 30 hari lamanya. Bus Sumber Kencono melaju dengan cepat menuju Getas, Ngawi. Sesampainya di gerbang kampus getas, kita sudah ditunggu 3 truk yang biasa digunakan untuk mengangkut kayu dari pusat tebangan hingga TKP. Suasana bimbang dan bingung kembali merasuki pikiran 90 orang mahasiswa lugu ini. Selama kurang lebih 60 menit terombang amb...

Desember 2010, merupakan bulan yang penuh dengan hiruk pikuk akan olahraga di UGM. Ajang tournament tiap tahunan Psycology Cup menjadi ajang yang menguras emosi dan tenaga di awal desember. Mengirimkan 2 team yaitu basket dan futsal, fakultas kehutanan tak mampu berbuat banyak pada pertandingan basket. Namun, keadaan berbalik pada team futsal kehutanan. Team futsal kehutanan (GCF) yang selama kurang lebih 3 tahun belakangan bisa dibilang “mati” dari perfutsalan dan persepakbolaan di UGM kembali mengeluarkan rimbanya. Psycology cup dilibas dan meraih juara 1 di akhir tahun 2010. Mengalahkan team ekonomi, hukum dan diakhiri teknik sebagai musuh bebuyutan di final cukup membawa team yang baru terbentuk di akhir tahun 2009 ini membawa pulang piala pertamanya. Sebuah awal yang baik, dimana di pertengahan 2010, GCF hanya mampu menjadi runner up pada BEM KM CUP. Sebuah prestasi yang menggembirakan bagi saya sebagai seorang captain team dapat membawa team menjadi juara, walau di partai fin...

26 juli – 6 agustus 2011 di sebuah desa yang sangat jauh dari hiruk pikuk perkotaan. Desa Sugih, Randublatung . Terletak 17 KM dari desa Getas tempat kita praktek selama sebulan lamanya. Desa yang bisa dibilang cukup mungil dengan kehidupannya yang ramah, menyajikan sejuta kenangan dan pengalaman yang tak akan terlupakan. Hari jumat 5 agustus 2011 merupakan hari terakhir menjalani praktek di desa ini, berjuta kenangan mulai terajut indah sejak awal. 10 hari memang cukup jenuh, namun terlalu indah untuk dibilang hari-hari yang membosankan. Awal perjalanan di desa ini dimulai dari pelatihan pemadam kebakaran, dilanjutkan praktek mengenai KSDH di sungai dekat rumah kemantren. Hari-hari terus berjalan dan kegiatan hanya di isi dengan kegiatan praktek, penjarangan, pembuatan tanaman hutan, perlindungan, inventarisasi. Hingga pada hari minggu 31 juli semua kegiatan praktek lapangan selesai dikerjakan. Dan kita memasuki bulan ramadhan pada tanggal 1 agustus. Merasakan puasa pertama di ra...

Memang belum banyak teman – teman yang mengetahui tentang acara ini. Pendidikan Lingkungan, acara yang diadakan secara berkala oleh jurusan THH ini memang masih sedikit orang yang mengetahuinya. Acara yang sudah berlangsung sejak tahun lalu ini memang sebuah inisiatif dari beberapa dosen THH, diantaranya Bpk. Dr.Ir Sri Nugroho Marsoem, M,Agr yang lebih akrab dipanggil Pak Nug,  Pak Joko Sulistyo, Mas Vendy dan hanya melibatkan sekitar 10 orang mahasiswa Fakultas Kehutanan. Dan didukung sepenuhnya oleh perusahaan Jepang yang bergerak di bidang lingkungan, Mitsui Sumitomo Insurance. Acara yang berlangsung setiap hari sabtu selama 4 kali sejak tanggal 30 januari – 20 februari ini bertempat di dusun Paliyan, kecamatan Playen, kabupaten Gunung Kidul. Melibatkan 5 SD di sekitar daerah tersebut, yaitu SD Paliyan 1, SD Paliyan 2, SD Paliyan 4, SD Paliyan 5 dan SD Muhammadiyah Karangduwet. Pada minggu pertama, anak – anak SD diajak untuk menonton film bertemakan lingkungan. Pada minggu...

Sebuah pertanyaan yang sangat ironis, mengingat peran mahasiswa merupakan ujung tombak suatu pergerakan nasional. Sebuah masa dimana mereka merasa bebas tak terkendali, suatu zaman yang tak akan pernah terulang. Dilain pihak kita sering melihat sekumpulan mahasiswa yang menyuarakan suatu perubahan di negeri ini. Namun kenyataan berbeda terjadi di fakultas kita yang tercinta, sebuah pertanyaan yang mungkin akan dijawab oleh rekan-rekan yang membaca tulisan ini. Kemana kreatifitasan mahasiswa fakultas ini?? Mahasiswa-mahasiswa aktif dan cerdas yang menjadi ujung tombak bangsa ini? Mahasiswa kreatif, kritis dan penuh inovasi. Ya sosok mahasiswa yang sudah sulit kita dapatkan di kampus kita, mahasiswa jaman sekarang terkesan mereka yang selalu mengejar target lulus cepat dengan predikat cumloude, tanpa diimbangi  skil  yang mumpuni. Memang tidak dipungkiri, predikat cumloude dan IPK tinggi menjadi impian tiap mahasiswa, namun hendaknya teman-teman pun bisa mengimbangin...